Friday, November 6, 2015

Awas, obat2 ini ditarik dari peredaran!





Tulisan/gambar ini saya peroleh dari broadcast yang sumbernya tidak diketahui.

Benarkan ini?
Tulisan atau gambar seperti ini telah beredar 4 tahun. Dan masih akan beredar karena banyak orang baru masuk ke dalam dunia internet.

 


Diskusi
Orang yang cermat serta sedikit mengetahui seluk beluk dunia kesehatan tentu tahu ada hal yang aneh sekali. Surat yang berasal dari RS swasta, Siloam, ditandatangani oleh Kepala Badan POM, badan pemerintahan. Tapi, karena tujuan selebaran adalah untuk membingungkan masyarakat, maka hal seperti itu tidak dipedulikan. Dan memang mungkin ada orang yang tertipu; surat seolah2 berasal dari rumah sakit terkenal sehingga mestinya dapat dipercaya.   

Badan POM telah membalas polemik ini dengan segera. Sekitar 4 tahun lalu. Selebaran ini tidak benar.

Tapi masalah yang tertulis pada selebaran itu, keamanan obat PPA, memang benar dulu diperdebatkan oleh dokter. Dan setelah itu, oleh Badan POM kandungan PPA dalam obat flu diminta dikurangi.

Saya pribadi tidak menyukai obat flu yang mengandung PPA atau pseudoefedrin, karena keduanya bersifat merangsang, membikin jantung berdebar dll. Maka sebisa mungkin saya tidak memakainya, kecuali amat terpaksa. Kalau memakainya, dosisnya saya pakai serendah mungkin; separo dari yang tertulis dalam brosur obat dalam kemasan.



Kesimpulan: ISU... Terbukti di dunia internet banyak orang iseng menulis sesukanya, menipu orang2. Entah apa tujuannya. Saya tidak percaya pabrik saingan pembuat obat di atas akan melakukan tindakan keji ini.

*** Bahan diambil dari diskusi group di WA;  bahasa apa adanya, ejaan apa adanya.

**************************

No comments:

Post a Comment